Membuat Kran Air Otomatis Dengan Sensor Infrared

    Pada posting kali ini akan menerangkan cara pembuatan kran air otomatis yang sangat spesial untuk para pembaca gawecircuits.blogspot.com. Apa yang membuat spesial pada posting kali ini. Yuk.. kita simak penjelasan selengkapnya . Kran air otomatis ini sangat sangat cocok di gunakan karena kita tidak perlu memutar kran air untuk mencuci tangan atau yang lainya apalagi saat pandemi covid 19 seperti saat ini sehingga benar benar higienis. Sehingga kita tidak perlu memegang kran untuk mencuci tangan pada saat kita mendekati kran maka air otomatis akan mengalir. Selain itu hal ini juga sangat efisien dalam menghemat air.

    System kran air otomatis yang akan kita bahas kali ini menggunakan sensor infrared. Sebetulnya kita bisa saja membeli modul infrared yang sudah jadi di toko online dan saya juga pernah membeli modul seperti ini. Tapi ternyata modul seperti ini ada kekurangan nya yaitu modul yang di jual di pasaran saat ini hanya bisa di gunakan dalam ruangan tertutup tapi tidak bisa di gunakan di luar ruangan. Bahkan di dalam ruangan saja bisa jadi tidak berfungsi jika ada cahaya matahari atau pada siang hari.

    Karena sinar matahari mengadung cahaya infrared yang sangat kuat sehingga akan menggangu kinerja modul yang di jual di pasaran saat ini. 

    Dari penjelasan di atas maka saya dari gawecircuit.blogspot.com akan memberikan solusi yang handal untuk mengatasi modul infrared yang ada di pasaran saat ini yaitu dengan modul buatan gawecircuits.blogspot.com di bawah ini : 

Modul receiver dengan sirkuit diagram :

Modul transmiter dengan sirkuit diagram : 

Modul power supply di bisa juga di buat terpisah dengan diagram sirkuit di bawah ini :

    Jika modul power supply di pisah maka IC Regulator 7805 yang ada pada modul receiver di hilangkan. Output power supply yang 9-10 volt untuk supply daya pada modul transmiter. 

    Gambar di atas menujukan sebuah modul sederhana tapi sangat handal di gunakan sebagai system kran air otomatis. Karena modul ini bisa di gunakan di dalam ruangan ataupun di luar ruangan bahkan di bawah sinar matahari pun mudul ini tetap akan berfungsi dengan baik.

    Sirkuit sensor infrared di atas terdiri dari modul transmiter infrared dan modul receiver infrared. Kedua modul sengaja saya buat terpisah karena modul ini bisa juga di gunakan sebagai remote control untuk pengembangan selanjutnya. Untuk PCB nya bisa di lihat di bawah ini : 


ini adalah PCB Receiver tampak atas :


PCB Receiver tampak bawah :


Gambar di atas adalah PCB transmiter tampak atas : 


Gambar di atas adalah PCB transmiter tampak bawah : 

    Setelah selesai di rakit di atas pcb kemudian modul di tempatkan dalam kotak plastik agar aman dari percikan air dan tidak terjadi korslet pada modul. Maka hasilnya dapat di lihat di pada gambar di bawah ini : 


    Dari gambar di atas terlihat jelas modul saya tempatkan pada kotak plastik dengan cara di lem menggunakan lem tembak sehingga tidak bergeser karena lem ini cukup kuat menempel. Untuk sensor nya yaitu LED infrared dan TSOP di tempatkan di luar kotak pemasangan dengan lem tembak. Penampakanya bisa di lihat pada gambar di bawah ini : 


    Pemasangan antara Led Infrared dan TSOP harus sejajar dengan jarak sekitar satu cm dan harus di sesuaikan posisinya agar mendapatkan hasil yang sesuai dan maksimal. 

Pemasangan modul ini membutuhkan selonoid valve 12volt yang bisa di beli di toko online

Selenoid valve 12 volt ini di hubungkan dengan relay yang ada di modul receiver :

    Modul ini sebenarnya bukan hanya bisa di gunakan untuk kran air otomatis saja tapi bisa juga di gunakan untuk aplikasi remote untuk keperluan yang lain tapi tentu saja dengan sedikit modifikasi misalnya untuk menyalakan lampu , kipas angin , atau perlalatan listrik lanya. Jika ada kesempatan akan di bahas pengembangan modul ini untuk aplikasi lainya.

Jika para pembaca masih ragu dengan modul ini silakan simak video pendek di bawah ini :

    Jika para pembaca membutuhkan PCB nya kami siap menyediakan tentu saja para pembaca harus menunggu dengan sabar karena PCB harus di buat terlebih dahulu karena PCB ini Home Made jadi tidak di produksi masal dan tidak di jual di manapun kecuali di gawecircuits.blogspot.com

Jika ada keraguan dan pertanyaan silakan di ajukan di kolom komentar di bawah ini 



Membuat Rangkaian Pompa Air Wireless

    Yang di maksud pompa air wireless di sini adalah system otomatis pompa air tanpa menggunakan kabel. Karena pada umumnya system pompa air otomatis yang sering di gunakan yaitu terdiri dari pompa air yang di sambungkan kabel listrik panjang menuju ke toren/penampungan air yang sudah terpasang radar air. Radar air ini sebenarnya berfungsi sebagai sakelar otomatis yang apabila air pada toren sudah kosong maka radar air ini akan menghidupkan pompa air secara otomatis dan pada saat toren penampungan air sudah penuh maka radar air akan memutus aliran listrik sehingga pompa air di matikan. untuk lebih Jelasnya dapat di lihat pada gambar di bawah ini :

Sedangkan system pompa air wireless yang akan kita buat di sini akan di tunjukkan dengan gambar di bawah ini :

Pada gambar di atas kabel panjang di ganti dengan modul remote control 433mhz . Modul remote control 433Mhz ini terdiri dari 2 modul yaitu modul remote 433mhz dan modul penerima 433mhz. Ini adalah contoh gambar modul receiver 433 mhz bisa di lihat di bawah ini 


Untuk Modul remote nya seperti gambar di bawah ini :

Modul Receiver remote diatas ada 3 mode penggunaan yaitu :

  • Mode Momentary

  • Mode Latched

  • Mode Toggle

1.Mode Momentary yaitu jika tombol ON pada remote di tekan maka modul penerima akan ON jika tombol ON di lepas maka penerima akan OFF
2. Mode Latched yaitu jika tombol ON pada remote di tekan maka modul penerima akan ON dan jika tombol OFF pada remote di tekan maka modul penerima akan OFF
3. Mode Toggle yaitu jika tombol ON di tekan maka modul penerima akan ON dan jika di tekan tombol yang sama maka modul penerima akan OFF.

    Gambar di atas memperlihatkan diagram dan mode kerja dari modul penerima remote control  Untuk mode momentary tidak menggunakan jumper / alat jumper di lepaskan.

    Dari ke 3 mode di atas yang akan kita gunakan adalah mode Momentary untuk di gunakan sebagai system pompa air wireless . Kita tidak bisa langsung memasang begitu saja modul ini harus ada sedikit modifikasi / perubahan yang akan di jelaskan di bawah ini langkah langkahnya yaitu :

    Ambil modul remote dan lepaskan baut yang ada kemudian lepaskan batery nya biasanya batery menggunakan batery model kancing kode batery CR2016 atau yang sejenisnya kemudian ambil kabel untuk membuat sambungan jumper pada sakelar tekan pada remote dengan di solder .

Lihat gambar di bawah ini setelah modul remote di bongkar dan di pasang kabel jumper :

    Dalam gambar terlihat sambungan jumper yang betujuan pada saat modul ini di beri catu daya dengan power supply 5 volt maka otomatis akan menghidupkan juga modul penerima . Pada gambar saya terlihat IC regulator 78L05 karena kebetulan saya punya trafo bekas ukuran 500ma yang tidak terpakai sehingga saya gunakan untuk power suply remote ini . Untuk mensuply daya bisa juga menggunakan charger HP bekas karena charger HP ini outputnya juga 5 volt . Jika menggunakan charger HP tidak perlu memasang IC regulator 78L05.

    Lanjut tahap berikutnya yaitu memasang modul remote ini pada ke radar toren air yang bisa di lihat dengan gambar di bawah ini :

    Dari gambar di atas dapat di pahami sebagai berikut pada saat toren air mulai kosong maka pelampung dalam toren air akan mengaktifkan aliran listrik menuju ke power supply 5V DC sehingga pada saat itu juga modul remote akan ikut aktif . Karena modul remote aktif maka otomatis modul penerima remote yang kita sambungkan ke pompa air pun ikut aktif dan menghidupkan pompa air dan toren pun terisi sampai penuh .setelah penuh maka aliran listrik akan di putus kan oleh radar air sehingga modul remote akan OFF karena tidak ada aliran listrik lagi . Hal ini tentu akan berakibat modul penerima remote akan ikut OFF dan mematikan pompa air . Itulah penjelasan singkat cara kerjanya sirkuit system pompa air wireless ini.

    Untuk gambar di bawah ini akan menjelaskan cara menghubungkan antara pompa air dan modul penerima ramote :

    Dari gambar di atas terlihat jelas cara menghubungkan modul penerima remote dan pompa air. Dalam modul penerima remote terdapat relay yang bisa menahan arus listrik 10 amper 250 volt jadi relay ini sangat aman untuk di sambungkan ke pompa air di rumah .

Keuntungan pompa air wireles ini yaitu :
1. Tidak memerlukan kabel pajang dari pompa air menuju toren
2. Biaya murah karena modul ini harganya antara 50 ribu sampai 90 ribu
3. Pemasangan mudah dari pada tanam kabel dalam tembok .
4. Jangkauan remote cukup jauh lebih dari 10 meter.

Video durasi pendek di bawah ini sebagai bukti dari sirkuit yang di jelaskan di atas :

Sirkuit ini telah saya uji coba dan berfungsi dengan sangat baik . Jika ada keraguan dan pertanyaan mengenai sirkuit ini silahkan menulis di kolom komentar .


Sakelar Bluetooth Dengan Frekuensi Rahasia

     Pada posting kali ini gawecircuits akan ber eksperimen lagi dengan project modul yang belum pernah di buat sebelumnya yaitu menggunakan...